Monday, June 14, 2010

Rahasia dibalik air liur

detikcom - Jakarta, Air liur
atau ludah bukan sekedar
cairan di mulut yang
dianggap menjijikkan dan
kotor. Ada banyak hal
yang dapat diketahui dari
air liur. Apa saja rahasia
di balik air liur?
Beberapa orang mungkin
menganggap air liur steril
atau desinfektan,
sehingga percaya bahwa
air liur akan lebih cepat
menyembuhkan luka.
Padahal, mulut adalah
sarang kuman dan
bakteri. Ada lebih dari 600
jenis bakteri di dalam
mulut dan air liur yang
dapat menyebabkan
infeksi.
Seperti dilansir dari MSN,
Senin (14/6/2010), berikut
rahasia di balik air liur:
Apa saja yang ada di air
liur?
Sebagian besar air liur
adalah air, tetapi juga
mengandung elektrolit,
bakteri, virus, jamur,
sekresi dari hidung dan
paru-paru, sel-sel dari
lapisan mulut dan sekitar
500 protein.
Tentu saja, isi dari air liur
juga tergantung pada apa
yang dimasukkan ke
dalam mulut, seperti
puing-puing makanan.
Komponen pasta gigi juga
umum ditemukan dalam
air liur. Kandungan air liur
setiap orang pun berbeda.
Apa yang bisa diketahui
dari air liur?
Dari air liur, bisa
didapatkan sampel dari
DNA. Bahkan, meskipun
air liur tidak mengandung
sel DNA, tetapi sel-sel dari
lapisan mulut dapat
ditemukan di sampel air
liur.
Air liur juga merupakan
petunjuk lain untuk
menungkapkan identitas
seseorang. Air liur dapat
mengungkapkan apa yang
sudah dimakan dan obat-
obatan yang mungkin
dikonsumsi, seperti
kokain, ganja dan
barbiturat. Para ilmuwan
juga dapat menggunakan
sampel air liur untuk
menunjukkan berapa
banyak obat tertentu
dalam tubuh.
Para ilmuwan juga ingin
dapat menggunakan air
liur sebagai alat untuk
mendeteksi penyakit,
karena jauh lebih mudah,
dan dalam banyak kasus
lebih aman. Tes HIV
merupakan salah satu tes
yang mana air liur
digunakan sebagai
sampel, meskipun tes
darah masih merupakan
cara standar untuk tes
HIV.
Apa saja fungsi air liur?
Sebagian orang tidak
menyadari betapa
pentingnya fungsi air liur,
yaitu:
1. Memecah makanan
dalam mulut, sehingga
dapat dirasakan oleh
lidah dan lebih mudah
dicerna oleh perut.
2. Membersihkan
makanan dan sel-sel
mati dari lapisan mulut
3. Mengikat makanan
menjadi bola sehingga
dapat ditelan
4. Membersihkan
makanan dan bakteri
dari gigi
5. Mencegah lapisan
mulut kering
6. Menghancurkan atau
mencegah
pertumbuhan jamur
tertentu
7. Menetralisir asam dari
makanan dan minuman
8. Membantu
menumbuhkan enamel
gigi yang rusak, karena
kalsium dan kadar
fosfor
Berapa banyak jumlah air
liur?
Goodson memperkirakan
rata-rata seseorang
memproduksi kurang
lebih setengah liter air
liur dalam satu hari. Tapi
tentu saja jumlah ini juga
dipengaruhi oleh
beberapa faktor, antara
lain:
1. Gen
2. Waktu (produksi air liur
melambat secara
drastis di malam hari)
3. Banyak air yang
diminum
4. Sedang mengunyah
permen karet atau
menghisap permen
keras (keduanya
meningkatkan produksi
air liur)
5. Mencium sesuatu yang
menarik (juga
meningkatkan produksi
air liur, itu sebabnya
ada istilah 'lezat')
6. Lebih dari 400 obat
menyebabkan
penurunan produksi air
liur
7. Umur produksi (air liur
menurun seiring
dengan usia)
8. Memiliki kondisi atau
penyakit yang
mempengaruhi
produksi air liur, seperti
sindrom Sjorgen, atau
sedang menjalani terapi
radiasi

No comments:

Kekuatan Hijau Lidah Buaya: Rahasia Kesehatan Alami

Dalam pelukan alam tersembunyi rahasia kesehatan yang telah lama dihargai sejak zaman kuno, lidah buaya atau Aloe vera, tanaman serbaguna ya...