Tuesday, June 1, 2010

Vaksin pencegah kanker payudara segera muncul

detikcom - Ohio,
Ancaman kanker
payudara terus
menghantui perempuan.
Kini mulai ada titik cerah
setelah ilmuwan
menemukan vaksin yang
bisa digunakan untuk
mencegah dan mengobati
kanker payudara.
"Semua perempuan di
atas usia 40 tahun dapat
diberikan vaksin ini untuk
mencegah mereka dari
kanker payudara," kata Dr
Vincent Tuohy yang
menciptakan vaksin ini
seperti dilansir dari
Telegraph, Senin
(31/5/2010).
Vaksin ini akan mulai
diujicobakan dalam
setahun ini. Saat ini
penelitian yang dilakukan
terhadap tikus sudah
memberikan hasil bahwa
vaksin ini bisa
menghentikan aktivitas
tumor baik yang pernah
muncul atau pun yang
tumor yang sedang
menyerang.
Jika ujicoba dalam
setahun ini berhasil akan
dilakukan uji klinis
terhadap perempuan
pada tahun depan.
Peneliti akan
mempersilakan dokter
untuk memberikan vaksin
pada perempuan berumur
40 tahun, usia ketika
risiko kanker payudara
mulai meningkat.
Dalam pengujian saat ini,
vaksin tersebut sudah
bisa menghilangkan 70
persen kanker payudara.
Tapi Dr Vincent berjanji
akan mengupayakan
pembuatan vaksin yang
memberikan perlindungan
substansial dan
menghapus penyakit itu
sama sekali.
"Kami benar-benar
percaya bahwa vaksin
pencegah kanker
payudara akan bekerja
seperti vaksin pencegah
polio," kata Dr Vincent
dari Cleveland Clinic di
Ohio.
"Kami berusaha untuk
memberikan perlindungan
substansial dan kami
berpendapat kanker
payudara adalah penyakit
benar-benar bisa
dicegah," lanjut sang
penemu vaksin itu.
Vaksin ini memakai bahan
dasar protein yang
disebut alpha-
laktoalbumin yang
merupakan protein
penyebab utama kanker
payudara. Bahan dasar
protein yang sama
diketahui bisa menjadi
vaksin terhadap penyakit.
Dalam tes yang dilakukan
pada tikus, vaksin ini
dapat membebaskan
tumor seperti yang
dilaporkan dalam jurnal
Nature Medicine.
Suntikan vaksin ini akan
merangsang sistem
kekebalan tubuh, yang
akan menghancurkan
alpha-laktoalbumin
sehingga pembentukan
tumor akan berhenti.
Vaksin juga dimanfaatkan
sebagai sistem kekebalan
tubuh yang bisa
mengecilkan tumor yang
sudah ada sebelumnya
hingga setengahnya.
Peneliti kini sedang
mencari cara bagaimana
melakukan suntikan dan
pemberian dosis yang
aman sehingga bisa
mengenai target pada sel-
sel yang sakit.
Jika penelitian ini berhasil
akan memberikan
manfaat penting untuk
mencegah kanker
payudara di masa
mendatang.
Yang pasti perempuan
juga disarankan untuk
menerapkan pola hidup
sehat untuk mengurangi
risiko kanker payudara
seperti mengurangi
konsumsi alkohol,
menjaga berat badan
yang sehat dan
berolahraga secara
teratur.

No comments:

Langkah Sehat Lansia: Menuju 10.000 Langkah Harian

Hari ini, kita akan membahas sebuah topik yang sangat penting bagi kesehatan, terutama bagi para lansia. Kita sering mendengar anjuran untuk...