Wednesday, June 2, 2010

60% kanker disebabkan oleh asap rokok

detikcom - Jakarta, Sidang
uji materiil terhadap UU
No 36/2009 Tentang
Kesehatan kembali digelar
di Mahkamah Konstitusi
(MK). Agenda sidang kali
ini adalah mendengarkan
keterangan ahli kesehatan
tentang bahaya tembakau
dan zat terkandung yang
dapat membahayakan
kesehatan manusia.
Menurut ahli farmakologi,
Amir Syarif, nikotin yang
terkandung dalam
tembakau mengandung
zat adiktif yang sangat
membahayakan
kesehatan. Zat kimia ini,
ternyata juga bisa
menyebabkan pecandu
rokok menjadi keracunan.
"Dalam satu batang rokok
itu mengandung 10 Mg
nikotin, sedangkan untuk
rokok jenis premium
mengandung 400 Mg
nikotin. Artinya jika anda
mengisap satu batang
rokok berapa nikotin yang
berada di tubuh kita?"
kata Amir, di MK, Jl
Medan Merdeka Barat,
Jakarta, Rabu (2/6/2010).
Selain itu, menurut dia,
asap yang keluar dari
rokok pun cukup
berbahaya bagi yang
menghirupnya.
"Bayangkan saja dalam
asap rokok dari satu
batang rokok itu
mengandung 400 jenis zat
kimia, itukan sangat
menyayangkan buat para
perokok pasif? Bahkan 60
persen penyebab kanker
adalah asap rokok juga,"
jelas dia.
Ahli farmakologi lainnya,
Arini Setiawati, juga
mengatakan hal serupa.
Menurutnya dia, nikotin
sebenarnya tidak terlalu
berbahaya jika
dibandingkan zat-zat yang
terkandung dalam asap
rokok tersebut.
"Kadar nikotin dalam
darah juga bisa
meningkat dalam waktu
yang cepat," kata wanita
berkacamata ini.
Dalam waktu sekejab,
efek sentral kesenangan
dan ketenangan pun bisa
langsung dirasakan oleh
para pecandu rokok
tersebut. "Ketika rokok
dihisap, maka dalam
hitungan waktu 7 detik,
maka saat itu pulalah
perokok bisa merasakan
kesengan yang ingin dia
rasakan," tutup dia.

No comments:

Kekuatan Hijau Lidah Buaya: Rahasia Kesehatan Alami

Dalam pelukan alam tersembunyi rahasia kesehatan yang telah lama dihargai sejak zaman kuno, lidah buaya atau Aloe vera, tanaman serbaguna ya...