Monday, June 7, 2010

Kenapa orang mengiler saat tidur

detikcom - Jakarta, Ada
berbagai macam
gangguan tidur yang bisa
membuat seseorang
merasa malu jika
diketahui oleh orang lain,
salah satunya adalah
mengiler saat sedang
tidur. Lalu apa yang
menyebabkan seseorang
mengiler saat tidur?
Jika seseorang mengiler
saat tidur tentu akan
membuat tidurnya
menjadi tidak nyaman. Air
liur yang keluar dari
mulut ini terkadang sulit
untuk dicegah, sehingga
membuat orang menjadi
malu saat terbangun.
Kondisi ini mungkin
sering ditemukan pada
bayi yang mau tumbuh
gigi, sehingga bayi akan
mengiler saat tidur atau
saat sedang terjaga. Tapi
hal ini akan berbeda jika
terjadi pada orang yang
sudah dewasa.
Sebagian besar orang
akan menyadarinya
setelah bangun tidur,
atau terbangun karena
mendapati bantal yang
sudah basah. Mengiler
saat tidur bisa menjadi
fenomena yang normal
atau bisa juga terjadi
akibat kondisi medis
tertentu yang bisa
meningkatkan produksi
air liur. Meski demikian
hal ini tentu saja bisa
memalukan orang
tersebut jika diketahui
oleh orang lain.
Mengiler disebut juga
dengan sialorrhea, yaitu
suatu kondisi yang
dialami oleh jutaan orang
dalam tidurnya setiap
malam. Hal ini terjadi
ketika seseorang
bermimpi atau saat
istirahat.
Seperti dikutip dari eHow,
Jumat (4/6/2010) salah
satu penyebab dari
kondisi mengiler saat
tidur adalah akibat mulut
yang kering sehingga
memicu produksi air liur
berlebih. Selain itu ada
juga beberapa kondisi
lain, yaitu:
1. Tidur dengan mulut
terbuka. Tidur dengan
kondisi seperti ini
menyebabkan mulut
kering lebih cepat
karena kelembaban
dari mulut hilang. Hal
ini memicu air liur yang
ada di dalam mulut
untuk keluar, sehingga
membuat orang
mengiler.
2. Efek samping dari obat
yang dikonsumsi.
Beberapa obat
terkadang memiliki
efek samping seperti
mulut kering atau
menyebabkan adanya
gangguan pada kelenjar
yang bertugas
memproduksi air liur.
3. Adanya masalah pada
gigi, seperti infeksi
pada gigi atau gusi
orang tersebut yang
mempengaruhi air liur.
4. Memiliki anatomi mulut
yang tidak normal,
seperti lidah yang
terlalu besar, gigi yang
terlalu rapat atau
pembesaran kelenjar
limpa.
Untuk mengatasinya
seseorang harus
mengetahui terlebih
dahulu apa penyebab ia
mengiler saat tidur. Cara
terbaik untuk mengurangi
kondisi ini adalah dengan
menghindari posisi tidur
miring, karena posisi ini
akan mendorong rahang
untuk terbuka sehingga
menyebabkan mulut
terbuka saat tidur.
Jika penyebabnya adalah
kondisi medis, maka tak
ada salahnya untuk
konsultasikan dengan
dokter. Jika jumlah air liur
yang dikeluarkan memang
berlebihan, maka dokter
akan meresepkan obat
untuk mengurangi jumlah
air air liur yang dihasilkan
oleh kelenjar. Namun
pemberian obat ini harus
atas resep dokter karena
bisa menyebabkan
dehidrasi.

No comments:

Memaksimalkan Potensi Fotografi Anda dengan FotoBoss: Dari Pendaftaran hingga Penghasilan

Di era digital saat ini, fotografi tidak hanya menjadi media ekspresi seni tetapi juga peluang untuk menghasilkan pendapatan. FotoBoss menaw...