Friday, August 20, 2010

Al Quran terbesar ada di Parung, Bogor

VIVAnews - Al-Qur’an
terbesar di dunia ada di
Pondok Pesantren
(Ponpes) Al-Shriyyah Nurul
Iman yang terletak di
Kampung Waru RT 01/01,
DesaWaru Jaya,
Kecamatan Parung,
Kabupaten Bogor, Jawa
Barat. Al-Qur ’an ini terdiri
dari 30 juz, 6,666 ayat dan
114 surat.
Pimpinan Ponpes Al-
Shiriyyah Nurul Iman,
Assyekh Habib Saggaf bin
Mahdi bin Assyekh
Abubbakar bin Salim,
mengatakan, Al-Qur ’an
terbesar di dunia yang
berada di Ponpes Al-
Shriyyah Nurul Iman ini
berasal dari Moro Filipina
yang menghibahkan Al-
Qur ’an terbesar di dunia
ini untuk Ponpesnya itu.
“Dua bulan yang lalu,
tiba-tiba saja kami dapat
kiriman. Mungkin saya
diberi amanat untuk
merawat dan menjaganya
dengan sebaik mungkina,"
ungkap Abah, sebutan
Assyekh kepada VIVAnews
Jum ’at 20 Agustus 2010.
Al-Qur’an ini panjangnya
mencapai 2 meter dan
lebarnya 2,80 meter. Selain
itu, terbuat dari pelepah
pohon pisang bukan
terbuat dari kertas.
Disebut terbesar di dunia
karena tidak ada lagi
negara yang sanggup
membuat Al-Qur ’an
sebesar ini, selain Filipina.
Di Pakistan ada Al-Quran
panjangnya 2 meter tapi
dibuat dengan cetakan.
Sedangkan, Al-Qur’an di
Ponpes Al-Shriyyah ini
dibuatnya dengan tulisan
tangan. "Mengenai profil
atau berapa lama
pembuatannya berapa
orang yang menulis Al-
Qur’an terbesar di dunia
ini, kami belum bisa
menjelaskan dengan
secara detail," katanya.
Sebab sampai saat ini
orang yang mengirimkan
Al-Qur ’an ini belum
mengirim profilnya.
"Sudah dua bulan kami
menunggu profil Al-Qur’an
ini,” tuturnya.
Al-Qur’an terbesar di
dunia ini masih berwujud
lembaran dan tersimpan
di dalam Masjid Thoha
yang berada di dalam
Ponpes Al-Shriyyah Nurul
Iman. Agar santri dan
warga yang hendak sala
bisa membacanya.
Kata dia, sebelum Al-
Qur ’an terbesar di dunia
ini disimpan terlebih
dahulu disensor
makhrajnya satu persatu
dan tajwidnya. Ternyata,
Al-Qur ’an ini tidak ada
sedikitpun kesalahan.
"Selama satu bulan
sebelas hari saya
mensensor Al-Qur ’an itu
di dalam kamarnya,”
tukasnya.
Dia mengharapkan,
dengan keberadaan Al-
Qur ’an ini, murid-
muridnya yang berjumlah
18 ribu ini agar lebih
memperhatikan dan
hapalan Al-Qur ’an
terutama di bulan
Ramadan.
"Mudah-mudahan Al
Qur'an ini akan
bermanfaat dan mampu
bertahan sampai 500
tahun ke depan. Sebab
tidak sembarang orang
yang bisa menulis Al-
Qur ’an ini," kata Abah.

No comments:

Kekuatan Hijau Lidah Buaya: Rahasia Kesehatan Alami

Dalam pelukan alam tersembunyi rahasia kesehatan yang telah lama dihargai sejak zaman kuno, lidah buaya atau Aloe vera, tanaman serbaguna ya...