ads
Senin, 03 Januari 2011
4 Januari, Gerhana MatahariParsial
TEMPO Interaktif, New
York- Sebagian penduduk Dunia
akan mengalami Gerhana
Matahari Parsial Selasa (4/1).
Menurut kolumnis situs Space,
Joe Rao, gerhana akan terjadi di
Eropa Utara dan Barat, termasuk
kota-kota besar seperti London,
Oslo, Paris dan Madrid.
"Gerhana terbesar terjadi di
Swedia," ujarnya. Tepatnya di
kota Skelleftea, Teluk Bothia.
Sekitar 86 persen dari Matahari,
yang baru terbit pagi itu akan
tertutup Bulan. Wilayah lain yang
bisa menyaksikan Gerhana
Parsial ini adalah Asia Tengah
dan Afrika Utara.
"Sayang, Indonesia tidak
termasuk," ujar Ronny Syamara,
pengurus Himpunan Astronom
Amatir Jakarta kepada Tempo,
Ahad (2/1). Menurutnya, bakal
terjadi empat Gerhana Matahari
Parsial sepanjang tahun ini.
Setelah 4 Januari, Gerhana
muncul kembali pada 1 Juni, 1
Juli, dan 25 November. "Tapi
Indonesia tidak terkena sekali
pun," katanya.
Indonesia terakhir mengalami
Gerhana Matahari pada 15
Januari 2010. Waktu itu sifatnya
Annular alias Gerhana Cincin.
Menurut Ronny, saat itu
Sumatera, Kalimantan, dan
sebagian Jawa "kehilangan"
Matahari selama sekitar setengah
jam. "Tapi tidak begitu terasa
karena tertutup awan," katanya.
SPACE | REZA M
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Cara Aktivasi Windows 10 Permanen GRATIS (100% Work)
Cara Aktivasi Windows 10 Permanen GRATIS (100% Work) Windows 10 merupakan sistem operasi keluaran Microsoft yang saat ini paling banyak di...
-
Apa itu Adsterra? Adsterra adalah jaringan iklan global yang menawarkan solusi monetisasi untuk pemilik website, aplikasi, dan penerbit kont...
-
Color blindness, also known as color vision deficiency, is a condition where a person has difficulty distinguishing between certain colors. ...
-
Seiring bertambahnya usia, banyak orang mulai mengalami perubahan pada penglihatan mereka, terutama kesulitan untuk melihat benda-benda yang...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar