Kepingan kecil benda yang di pojok kiri bawah dari parit Dodo-Goldilocks yang muncul pada 15 Juni, hilang pada 19 Juni |
Sejumlah bungkahan benda putih yang ditemukan dalam parit yang digali oleh pesawat pendarat itu, lenyap dalam empat hari planet Mars yang menunjukkan bahwa zat itu mencair.
Sewaktu menggali parit lainnya, tangan pendarat itu terhubungkan dengan permukaan keras pada kedalaman yang sama.
Penemuan ini mendukung dugaan bahwa air terperangkap (tersimpan) di lapisan beku yang dekat ke permukaan Mars.
Benda yang hilang
"Itu pasti es," kata Dr Peter Smith, penyelidik utama Phoenix yang berkantor di Universitas Arizona, Tucson.
"Kepingan kecil itu lenyap seluruhnya dalam beberapa hari saja. Ini adalah bukti lengkap bahwa itu adalah es," katanya.
"Ada yang menduga apakah benda putih cemerlang itu adalah garam," Smith menambahkan.
Parit yang digali Phoenix |
"Garam tidak bisa seperti itu."
Bungkahan sebesar ibu jari kaki itu tergali dari parit yang resmi disebut Dodo-Goldilocks, yang digali Phoenix dan dipotret pada hari ke-20 pesawat itu berada di Mars.
Empat hari kemudian, ketika parit itu difoto lagi, sebagian bungkahan itu hilang.
Sebelumnya dalam misi ini, harapan untuk menemukan es menjadi sirna sewaktu sampel tanah yang digali oleh Phoenis tidak memperlihatkan bekas-bekas air.
Sementara bukti-bukti es di Mars sudah dikumpulkan sebelum ini, bagian dari misi Phoenix adalah untuk mencari bukti yang mendukung teori bahwa kawasan kutub di planet itu kemungkinan bisa dihuni.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar