Belakangan ramai di beberapa pantai di Bali dan Pantai Selatan Jogyakarta mengalami fenomena ini, pantai yang berkabut sehingga membuat beberapa orang merasa heran, sebenarnya fenomena alam semacam apakah ini?
Kabut advesi adalah jenis kabut yang terjadi ketika udara lembab mengalir di atas permukaan yang dingin. Fenomena ini terjadi karena adveksi, yaitu pergerakan udara hangat dan lembap di atas permukaan yang lebih dingin. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya kabut advesi meliputi:
1. Perbedaan suhu: Kabut advesi terjadi ketika udara lembap dan hangat bergerak di atas permukaan yang lebih dingin. Permukaan yang dingin ini dapat berupa tanah, air, atau benda lain yang mendingin pada malam hari.
2. Kelembapan udara: Kelembapan udara yang cukup tinggi diperlukan untuk terbentuknya kabut advesi. Udara lembap ini cenderung mengembun ketika bersentuhan dengan permukaan yang lebih dingin.
3. Angin ringan: Angin yang tidak terlalu kuat memungkinkan udara lembap untuk tetap berada di dekat permukaan yang dingin dan mengembun, membentuk kabut.
4. Kondisi geografis: Beberapa wilayah dengan topografi tertentu, seperti lembah atau daerah pantai, lebih cenderung mengalami kabut advesi karena faktor-faktor di atas dapat berinteraksi dengan lebih kuat di sana.
Kabut advesi sering terjadi pada malam hari dan pagi hari, dan dapat mengurangi jarak pandang, sehingga perlu diwaspadai oleh pengemudi dan pihak berwenang dalam lalu lintas.
Jadi sudah jelas apa penyebab dari fenomena ini yah guys
Tidak ada komentar:
Posting Komentar